Keesokan harinya aku
masih kesal dengan joseph. Aku pun menuju atap sekolah. Aku melihat miko yang
tenang berdiri disana. Miko itu orangnya pendiam seperti ku tapi dia pintar,
kaya, ganteng. Banyak cewek yang ingin menjadi pacarnya tapi tidak ada satu pun
yang bisa menjadi ceweknya. Ada beberapa orang yang berpikir kalau dia gak suka
cewek. Tapi dia keliatannya tidak seperti itu.
“ha...ha...llo” sapa ku sambil
menunduk
“hallo” sapanya yang singkat
sambil menatap langit
“kamu kenapa bisa disini?”
tanya ku heran
“emang nya gak boleh? Aku
disini untuk menghirup udara segar. Kamu ngapain disini?” tanya nya yang sedang
menatap gedung gedung tinggi di kejauhan
“aku... aku udah biasa
disini” jawabku
“sejak kapan?” tanyanya
yang sedang menatap gedung gedung tinggi di
kejauhan
“sejak dulu” jawabku
“dulu nya kapan? SMP? SMA?”
tanyanya yang masih melihat gedung gedung kejauhan
“SD” jawab ku
“SD? Ooo berarti tebakan ku
salah hahaha” katanya sambil melihatku
“hmm yuki? Mata mu...”
katanya
“kamu baru pertama kali
lihat?” tanya ku yang binggung
“iya. Kenapa mata mu bisa
begitu?” tanyanya heran
“mata ku kuning sebelah
sudah sejak aku lahir. Sejak aku lahir, banyak orang yang menghindari ku dan
banyak yang tak mau berteman dengan ku” jelasku
“ooo itu effect keturunan
atau?...oh ya Kenapa kamu setiap hari selalu sendiri? Kan kamu bisa gabung aja”
“aku ingin bergabung tapi
mereka menganggap ku seperti alien. Mereka sangat takut dan jijik kepada ku”
jelasku sambil bersedih
“aku biasa aja kok sama
kamu. Kamu hanya berbeda di bagian mata mu tapi itu yang membuat mu menjadi
unik :)” katanya
“tapi kamu tidak tau... apa
yang membuat mereka semakin menjauh dari ku. mereka menganggap ku gila. Padahal
aku hanya sedang berbicara dengan sahabat ku” jelasku
“sahabat? Kamu punya
sahabat?” tanya nya yang semakin binggung
“iya. Dia di dunia yang
berbeda. Dia hantu” jelasku
“jadi... ka... ka..mu...
bisa melihat hantu?” tanyanya yang semakin tercengang
“iya...”kataku
“dia miko? Ngapain dia disini
berbicara dengan mu?” tanya joseph yang tiba tiba saja muncul di belakang ku
“hah?!” kaget ku sambil
menengok ke belakang
“ngapain kamu disini? Aku
tidak mau berbicara dengan mu” kataku yang cuek
“aku hanya ingin berdamai
dengan mu. Aku berjanji tidak akan berbuat seperti itu lagi. tolong maaf kan
aku yuki” mohon joseph
“....baiklah. tolong jangan
seperti itu lagi” kataku
“kamu sedang berbicara
dengan siapa yuki?” tanya miko yang semakin binggung
“ah.. ehmm... aku sedang
berbicara dengan sahabatku...... pasti kamu menganggap ku gila” kataku
“tidak! Aku percaya kok”
jawabnya dengan tegas
“kenapa? Semua orang
menganggap ku gila. Tapi kenapa kamu percaya kepada ku?” tanya ku heran
“aku tidak percaya dengan mu
tapi aku percaya tentang ada nya hantu di sekitar kita” jawabnya
“.............” aku dan
joseph tercengang untuk sesaat
“kamu?.....” kataku
“dulu aku juga pernah
mengalami hal seperti itu. Mengalami dan merasakan kehadirannya. Waktu aku
kecil, mama ku selalu merawat ku dengan sepenuh hati. Tapi suatu saat mama ku
melihat ada sesuatu yang bergerak gerak. Dia terus membaca doa dalam ketakutan.
Aku yang masih kecil tidak tau apa apa, aku merasa binggung. Padahal yang aku
lihat adalah... dia papa ku yang sudah meninggal 7 tahun yang lalu. Dia melihat
kearah ku dan tersenyum. Aku menarik baju mama ku dan aku bilang “mama, itu
papa”. Mama ku langsung berhenti berdoa dan langsung memeluk ku. Dan dia
berkata “yang kamu lihat adalah halusinasi mu”. Sejak saat itu aku menanamkan
di dalam hati ku kalau yang aku lihat adalah halusinasi ku saja. Dan sejak aku
kelas SMP, aku sudah tidak dapat melihat itu lagi”
“bagaimana bisa...” kataku
yang masih tidak percaya
“aku mengerti di posisi
kamu. Kamu juga bisa bercerita kepadaku. Jadi aku harap, kamu bisa menjadi
teman ku :)” katanya
“....ini mimpi?” kataku
“ini benaran yuki, miko mau
menjadi teman mu” kata joseph di sampingku
“teman.... teman... akhirnya
aku mempunyai seorang teman di dunia nyata yang dapat mengerti posisi ku, yang
mempercayai ku... makasih miko” kataku dengan haru
“tak apa yuki. Ehmm boleh
kah aku berbicara dengan sahabatmu?” tanyanya
“boleh boleh tentu saja...”
kataku dengan semangat
“miko... ini joseph” kataku
yang menunjuk ke arah joseph
“hahaha... aku tidak bisa
melihatnya yuki” katanya
“ehmm nah ini saja. Anggap
saja ini joseph” aku mengambil sebuah kayu dan menaruhnya di depan joseph
“hallo? Nama ku miko
saputra. Salam kenal” miko mulai berbicara dengan joseph
“hallo juga, nama ku Joseph
Jonathan. Salam kenal” kata joseph
“yuki... apakah joseph menjawab?”
tanyanya yang kebinggungan
“iya dia menjawab kok. Dia
bilang hallo juga, nama ku Joseph Jonathan. Salam
kenal”
Seiring berjalannya waktu, aku dekat dengan miko. Ternyata dia
orangnya asyik dan suka bercanda. Aku jadi lupa kalau aku masih memiliki
sahabat cowok di alam berbeda.
###
Semua
orang masih merasa risih dengan keberadaan ku. Apalagi aku sekarang dekat
dengan miko. Mereka menjadi membully aku dengan miko. Mereka mengancam miko
untuk tidak dekat dekat dengan ku. Miko menjadi tidak berkutik karena
ancamannya berhubungan dengan traumanya. Akhirnya dia memilih mundur. Aku yang
kembali kesepian seperti biasa. Tapi ini lebih parah karena aku lebih memilih
meninggalkan sahabatku. Aku menyesal, aku ke atap sekolah dan berdiam diri
disana.
@Di atap sekolah
“yuki” panggil seseorang dari kejauhan di
belakang ku
“kamu?!” kata ku kaget melihat kebelakang
“kenapa kamu?” tanya joseph
“maaf kan aku joseph, Aku terlalu asyik
dengan miko. Sampai sampai......huhuhu
aku tidak seharusnya melupakan mu. ” kataku menangis sambil memeluknya
“tidak apa apa kok, yang penting sekarang
kamu mengingat ku sekarang” kata joseph
“yuki?! Kenapa wajah mu ada luka banyak?
Tangan mu juga. Siapa yang masih menganggu mu? Bukan nya miko di dekat mu?” kata
joseph
“Dia juga sudah membela ku tapi dia di
ancam oleh yang lainnya. Dia di ancam kalau dia dekat dengan ku lagi, mereka
akan membuat miko kembali merasakan traumanya” kataku sedih
“.........yuki” kata joseph
“aku punya ide agar kamu terbebas dari
penderitaan ini” kata joseph memberi ide
“apa?” kataku
“tapi apakah kamu tidak menyesal kalau
aku mengajak mu ke dunia ku selama lamanya?” tanya joseph
“apa?! Ke dunia mu?! Jadi kamu menyuruh
ku untuk bunuh diri?” kataku kaget
“kalau kamu setuju, kamu tidak akan di
bully lagi di sekolah, dan kamu juga bisa berteman dengan ku di dunia yang
sama. Kita akan bahagia berdua selama lamanya. Tidak ada yang dapat menggangu
mu lagi, karena aku akan selalu bersama mu, melindungimu” jelas joseph
“...... tapi tuhan akan marah kepada ku”
kataku
“tuhan? Kalau tuhan menyayangimu, dia
tidak akan membuat mu begitu menderita. Dia akan melindungimu ketika kamu di
bully” jelas joseph
“.......”
“aku akan membantu mu. Tutup mata dan
lemaskan badan mu. Kamu akan merasakan terbang sesaat di udara lalu jiwa kamu
langsung terangkat. Itu tidak akan terasa sakit. Lalu kamu sudah masuk ke dunia
ku. Dimana kamu bisa berjalan dengan melayang. Badan kamu akan terangkat dan
terasa ringan. Kamu juga bisa menembus benda benda di depan mu. Kamu akan
merasa bahagia jika kamu disana bersama ku” kata joseph
Aku
sudah pasrah dengan kehidupan ku. Aku pun menyetujui nya. Perlahan lahan ku
menuju ke ujung. Aku pun merenggangkan tangan ku. Aku menarik nafas dalam dalam
lalu menghembuskannya. Ini nafas terakhir yang ku hirup sebelum aku ke dunia
lain. Aku pun berkata dalam hati. Ayah, ibu.. aku akan bertemu kalian. Tuhan
maaf kan aku. Aku pun menghempaskan badanku.
“YUKI! Pegang tangan ku yang erat!” kata
seseorang yang memegang tangan ku dengan erat
“miko?! Kenapa kamu disini? Lepasin
aku!!!” kataku kencang
“kenapa kamu mau bunuh diri?!” kata miko
“yuki... lepaskan tangan miko” kata
joseph di samping aku
“miko lepaskan aku” kataku sambil
menangis
“tidak akan. Kamu harus hidup. Maaf kan
aku karena aku tidak bisa melindungi kamu” kata miko yang sedih
“lepaskan. Kamu tidak usah bersedih.
Kalau aku hidup, mereka akan membully ku dan kamu juga” kataku
“aku berjanji.. aku akan melindungi mu
dari bully an itu. Aku akan berusaha untuk tidak merasakan takut dengan trauma
ku. Percaya lah padaku yuki. Please kamu jangan bunuh diri” kata miko sedih
“yuki... kamu akan menyusahkan miko
nantinya. Kamu ikut aku aja” kata joseph
“tuhan menyayangi mu, maka dari itu dia
menciptakan aku untuk bersamamu yuki” kata miko
“tuhan?” aku teringat waktu aku kecil...
waktu kecil.. ayah dan ibu membawa ku ke gereja dan kami bertiga sangat bahagia
disana
Aku
pun terdiam dan miko menarik ku ke atas. Joseph terlihat kesal dan dia berkata
“aku harap miko benar benar bisa melindungi mu seperti halnya aku melindungi
mu”. Aku pun akhirnya tidak pernah melihat joseph lagi. Dan miko akhirnya bisa
menghilangkan traumanya sedikit sedikit. Yang lain akhirnya menjadi jarang
membully ku. Miko... makasih ya, telah menjadi teman ku di dunia nyata. Dan
selalu melindungi ku. untuk joseph... maaf kan aku kalau aku tidak bisa ke
dunia mu. Karena aku takut tuhan akan marah pada ku.
`Best friend is someone who always on
your beside protect you and believe in you. No matter what you look like, he
can make you smiling` ~Quotes by Devi
Stefanny
#The Eyes#
The End
By: Devi Stefanny
Maaf jika ada kesalahan kata
atau kurang menarik. THE EYES Season 1 sudah selesai.THE EYES Season 2 coming
soon yang akan di buat oleh author WNC. Thanks reader telah menunggu bab bab
cerita selanjutnya :D
gambar sumber dari google dan di edit di www.befunky.com

No comments :
Post a Comment